All about believe🍁

Percaya tentang ketentuan-Nya

Percaya tentang pertolongan-Nya

Percaya tentang kasih-Nya 

Dan semua hal yang memang harus kita mulai dengan percaya pada-Nya. 

Semuanya, setelah usaha kita lakukan Kita hanya perlu berdoa. Meminta pada-Nya 

Menunggu ketentuan-Nya, pertolongan-Nya,  serta kasih-Nya bekerja. 

Semoga Ia memudahkan segala kebaikan yang kita kerjakan. 

Tunggu hingga semua keajaiban semesta bekerja. 

All about believe🍂


Jadi teringat kata-kata dari Tgk. Mahmud Suhaimi, S.Pd. pada saat khutbah jum'at di Masjid Nurul Ikhlas, Meurandeh Dayah, Langsa Lama. Kurang lebih seperti ini kata-kata beliau:

"Selalu langitkan doa-doamu, siapa tau takdir burukmu yang sudah digariskan bisa diubah menjadi baik dengan doa-doa yang dipanjatkan"


#pertukaranmahasiswamerdeka

Lokasi: Kragilan, Kec. Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, Indonesia

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Dari Ujung Barat Pulau Jawa Menuju Ujung Barat Indonesia

Gambar
"Perjalanan Dari Tanah Jawara Hingga ke Titik 0 Kilometer Indonesia" Oleh : Muhamad Romyani Mahasiswa Prodi Agribisnis Universitas Sultan Ageng Tirtayasa      Hai guys!!! Ini sedikit cerita perjalananku menuju ke Titik 0 Kilometer Indonesia, selamat membaca…      Indonesia memiliki lebih dari 17.500 pulau, yang terbentang luas dari Sabang sampai Merauke. Gugusan pulau-pulau besar dan kecil yang ada membuat Indonesia menjadi negara yang sangat unik. Yaps! Keunikan Indonesia terdapat pada keanekaragamannya yang tidak ada di Negara lain.  Salah satu mimpiku sejak lama adalah ingin mengunjungi titik nol Barat, Timur, Utara dan Selatan Indonesia. Yang sebenarnya aku sendiri pun gatau kapan akan terlaksana. Mimpi dulu aja yekan ehehehe      Tapi aku selalu percaya bahwa tidak ada yang tidak mungkin asal kita mau terus berusaha.      Alhamdulillah, dengan adanya kebijakan Kampus Merdeka yang salah satu programnya adalah Pertukaran Mahasiswa Merdeka 2 (PMM 2). Aku sangat bersyukur
Baca selengkapnya

Satu Hari Menjadi Minoritas : Harmoni dalam Kebhinekaan

Gambar
Oleh: Muhammad Romyani Mahasiswa Prodi Agribisnis Univ. Sultan Ageng Tirtayasa       Sebagai negara dengan keberagaman suku dan budayanya, Indonesia menjadi negara yang memiliki masyarakat dengan kehidupan multikultural dan memiliki warna tersendiri bagi negara lain. Sayangnya, masih banyak masyarakat Indonesia yang belum siap menerima keberagaman tersebut. Hal itu menimbulkan konflik-konflik yang disebabkan oleh perbedaan. Belakangan, konflik antar agama, konflik antar suku terjadi di Indonesia. Kita dibuat terpecah-belah demi kepentingan beberapa pihak. Penulis berbincang dengan Mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya, mulai dari Putra/i Papua, Himpunan Mahasiswa Nasrani dan Mahasiswa Kristiani yang ada di lingkungan Universitas Samudra untuk membicarakan minoritas, mayoritas khususnya di Kota Langsa dan bagaimana kita bisa saling menjaga. Wawancara bersama Bang Yendi (Mahasiswa Universitas Samudra dari Suku Batak, Kota Binjai Sumatera Utara) Bagaimana menyikapi toleransi atas
Baca selengkapnya